Kegiatan kuliah tamu yang diselenggarakan oleh Program Studi Agribisnis FP USK bekerjasama dengan PERHEPI dan Pusat Riset Pembangunan Pedesaan dan Pertanian Berkelanjutan (PRP3B) diketuai oleh Dr. T. Saiful Bahri, M.Si. Kegiatan ini mengambil tema "Membangun Reputasi Sawit Indonesia di Tingkat Nasional dan Global" bersama Prof. Dr. Ir. Bustanul Arifin, M.Sc. yang merupakan Guru Besar Ilmu Ekonomi Pertanian Universitas Lampung (UNILA) serta Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (PERHEPI). Kegiatan dilaksanakan di Multi-Purpose Room (MPR) FP-USK pada hari Jumat, 27 Januari 2023 yang dihadiri oleh Wakil Rektor I USK, Dekan dan Wakil Dekan II Fakultas Pertanian, Ketua dan Sekretaris Program Studi Agribisnis, Dosen, Tenaga Kependidikan serta mahasiswa yang berada di lingkungan Universitas Syiah Kuala (USK).
Kegiatan kuliah tamu dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Samadi, M.Sc. Dalam sambutannya, beliau sangat berharap agar mahasiswa yang mengikuti kuliah tamu ini dapat menyerap ilmu serta menambah wawasan khususnya di bidang perkebunan Indonesia yang mana merupakan penghasil kelapa sawit terbesar di dunia dengan manfaatnya yang sangat banyak baik dari produk serta turunannya.
Ketua Prodi Agribisnis FP USK, Dr. Ir. Indra Zainun, M.Si mengatakan bahwa kelapa sawit bukanlah hal yang asing untuk masyarakat Aceh dengan banyaknya keberadaan perusahaan kelapa sawit. Saat ini, Prodi Agribisnis telah melakukan lima Memorendum of Agreement (MoA) dengan perusahaan kelapa sawit dan juga melakukan implementasi kegiatan berupa MBKM (magang bersertifikat) dan Kuliah Kerja Praktek (KKP) untuk mahasiswa Jurusan Agribisnis ke perusahaan-perusahaan tersebut.
Dalam pemaparan materi kuliah tamu, Prof. Bustanul Arifin menyampaikan bahwasanya kelapa sawit merupakan berkah yang harus kita syukuri dan dijaga keberlanjutannya. Produksi minyak kelapa sawit global terus meningkat dimana produksi kelapa sawit Asia Tenggara merajai global dan Indonesia merupakan produsen sawit terbesar secara global. Reputasi kelapa sawit Indonesia tidak hanya dalam negeri tetapi juga di kancah internasional yang terus meningkat seiring dengan permintaan minyak nabati.
Bertindak sebagai moderator pada kuliah tamu ini ialah Dr. Irfan Zikri, S.P., M.A. Materi yang disampaikan sangat menarik minat dosen dan mahasiswa yang hadir, hal ini dapat dilihat dari antusias dan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh para peserta guna menambah pengetahuan melalui diskusi bersama pemateri. Kegiatan diakhiri dengan closing statement oleh Prof. Dr. Ir. Bustanul Arifin, M.Sc. dan Wakil Rektor I USK Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Si terkait bagaimana menyikapi black campaign kelapa sawit dimana promosi kelapa sawit merupakan invstasi masa depan serta optimalisasi mahasiswa dalam memanfaatkan kesempatan yang telah tersedia agar dapat dipergunakan dalam dunia kerja.